Selamat Datang Di Website SMAK Santo Gregorius Sumbawa Besar
Sambutan Kepala Sekolah
VISIBerkualitas dalam Mengembangkan Insan yang Cerdas, Mandiri dan Berkarakter.MISIMengembangkan keimanan dan kecerdasan secara seimbang dan sinergis.Mencipkan proses pembelajaran yang berkualitas.Mengupayakan Pendidikan ketrampilan.Menciptakan kultur sekolah yang aman dan nyaman.Mengusahakan adanya pengembangan kepribadian yang jujur, displin dan kreatif.Memanusiakan manusia Indonesia menuju persaudaran sejati yang inklusif.Mengembangkan nilai-nilai kemanusian, sosial dan keagamaan berdasarkan cinta.SCHOOL VALUESebagai sekolah Katolik yang dikelola oleh Yayasan Insan Mandiri Denpasar di bawah pembinaan Keuskupan Denpasar, SMAK St. Gregorius ingin mendidik para siswanya menjadi pribadi  yang memiliki karakter yang kuat  dengan berpegang pada nilai-nilai Sekolah sebagai berikut: D J T M.Displin, Jujur, Terampil, Mandiri.Spiritualitas SekolahSekolah Menengah Atas Santo Gregorius berkomitmen meneladan Santo Gregorius dan menjadikannya sebagai pelindung sekolah. Alasan penting sekolah memilihnya sebagai pelindung sekolah adalah karena Santo Gregorius telah mengambil peranan besar dan mulia dalam karya keselamatan manusia. Santo gregorius dalam konteks ini, telah menampilkan dirinya sebagai seorang ayah yang bijak,  saleh dan sangat tekun dalam mendidik dan membesarkan anaknya. Maka dalam makna ini, sekolah memilihnya sebagai pelindung. Sifat dan keteladan Santo Gregorius yang sangat menonjol adalah:Percaya pada kasih AllahMatius menyebut Gregorius sebagai “seorang yang tulus hati.” Ini tampak dalam sikap dan pergumulannya bersama Maria dan Yesus. Kita kekurangan ungkapan yang secara lebih baik menggambarkan bahwa ia hidup seturut ketentuan Allah, dengan melakukan segala perintah-Nya. Santo Gregorius juga berhadapan dengan penyakit zaman yang menggerogoti masyarakat pada waktu itu, yakni egoisme, iri hati, dengki, materialisme dan gila jabatan. Hal ini tampak dalam perjuangannya di seputar kelahiran Yesus.Penyakit-penyakit itulah yang selalu melingkupi Santo Gregorius dan keluarganya. Berhadapan dengan semua ancaman itu, ia tetap percaya dan berpasrah pada kehendak Allah. Ia percaya akan setiap penampakan yang selalu datang dalam mimpi, merupakan satu bentuk Kasih Allah atas dirinya dan keluarganya. Kepercayaan akan Kasih Allah inilah yang senantiasa menuntunnya keluar dari berbagai marabahaya.Keyakinan akan Kasih Allah itu pula kiranya menjadi spiritualitas dasar bagi sekolah, khususnya bagi para tenaga pendidik dan pendidikan di lingkungan Sekolah Menenga Atas Santo Gregorius Sumbawa. Spiritualitas itulah yang hendaknya senantiasa melandasi setiap gerak langkah komunitas sekolah, termasuk peserta didik, yang belajar di sekolah ini.Setia pada Tugas PerutusanSanto Gregorius setia menunaikan tugas kewajibannya. Dalam kesahajaan, ia menghidupi keluarga sebagai tukang kayu. Ia dengan setia dan tanpa ragu mentaati perintah Tuhan: mengambil Maria apa adanya sebagai istri, membawa keluarganya ke Mesir agar aman dari niat jahat Raja Herodes; sekembalinya dari pengungsian harus menyingkir ke Nazaret; membawa Puteranya ke Bait Allah untuk disunatkan dan dipersembahkan kepada Allah; dan menempuh perjalanan ke Yerusalem untuk ritus Paskah dan mencari Yesus yang hilang di Bait Allah.Kehormatan bagi Santo Gregorius bahwa Allah Bapa telah mempercayakan PutraNya ke dalam pemeliharaannya.Keluarga Besar SMAK Santo Gregorius Sumbawa,  ingin meneladan Santo Gregorius dalam tugas perutusan masing-masing, baik sebagai tenaga pendidik, kependidikan mau orang tua dari anak-anak yang sesungguhnya.  Komunitas SMAK Santo Gregorius menyadari bahwa sepenuhnya tugas perutusan yang dipercayakan Tuhan untuk  mendidik para siswa yang beraneka latar belakang di sekolah ini harus dilaksanakan dengan tulus dan penuh tanggung jawab demi tegaknya Kerajaan Allah di dunia ini.Peka terhadap Kehendak AllahKetika diketahui bahwa Maria mengandung, SantoYosef sempat meragukan kesetiaan Maria. Namun kelembutan hatinya senantiasa membuat terbuka terhadap bisikan Allah. Malaikat Tuhan menampakkan diri dalam mimpi dan menjelaskan bahwa Maria mengandung dari Roh Kudus. Malaikat memintanya untuk mengambil Maria sebagai isterinya dan Yesus sebagai Puteranya. SantoYosef melakukan segala perintah malaikat.Keterbukaan SantoYosef pada kehendak Allah didasarkan pada imannya yang hidup. Ada suatu kepercayaan dan kepasrahan pada rencana terindah Allah dalam dirinya. Teladan Santo Josef  mampu menyadarkan kita  akan pentingnya membangun relasi yang personal dengan Allah. Proses pembentukan tersebut diupayakan dan dipupuk melalui hidup doa, dan karyawa nyata, yakni pelayanan pendidikan yang maksimal, tanpa membeda-bedakan ras dan etnis dan suku. Doa merupakan sarana tepat untuk berjumpa dengan Tuhan. Dalam doa kita berjumpa dengan Tuhan, makin mengenal Tuhan, dan mengetahui kehendak Tuhan atas diri kita.Sosok Yosef  bukanlah sekedar tempelan bagi keseluruhan Sejarah Keselamatan Allah. Tuhan tidak akan salah pilih menentukan Yosef menjadi suami Maria, yang kelak akan dipersatukan dengan Yesus dalam ikatan rohani. Yosef merupakan bagian penting dalam keseluruhan proyek besar rencana keselamatan Allah bagi manusia.

Berita

Ada Rahasia di Balik Kebiasaan Membaca

Ditemukan, 10 Planet Baru di Galaksi Bima Sakti

Menerapkan Disiplin di Sekolah

Pentingnya Pengecekkan Kesehatan Secara Berkala



Kontak
Alamat :

Jalan di ponegoro

Telepon :

08980277557 - 089676654172

Email :

yogisugita02@gmail.com

Website :

http://localhost/yogigroup

Media Sosial :
Banner